Memanfaatkan Fitur Recovery Mode pada Ubuntu

Ceritanya tadi siang saya dikabari sama kampus bahwa salah satu server yang saya kelola itu bermasalah, wah ini bisa gawat, karena kebetulan server itu melayani 2 aplikasi yang menyangkut hajat hidup dosen sak kampus. Ketika tak coba untuk remote via ssh ternyata mental, tapi di ping masih bisa. Oke bisa diurus nanti aja setelah ngajar.

Sehabis mengajar jam terakhir, sekitar jam 3 sore barulah saya bisa bergabung dengan tim di ruang server. Disitu saya dilapori bahwa mereka tidak bisa mendapatkan akses setara root, ada tulisan error “sudo: must be setuid root“. Nampaknya masalahnya lebih serius dari bayangan sebelumnya. Dari sini, prioritas perbaikan harus mendapatkan kembali akses root supaya nanti bisa menjalankan service-service yang down.

Setelah membaca beberapa artikel, akhirnya disimpulkan bahwa cukup mengakses fitur Recovery Mode untuk melakukan perbaikan secara manual dari sana. Kebetulan server ini menggunakan distro Ubuntu, jadi cara masuk ke recovery mode cukup restart server, kemudian tunggu muncul pilihan operating system, dan pilihlah yang ada tulisan (recovery mode) dibelakangnya. Tunggu sebentar maka nanti akan muncul gambar seperti dibawah.

Ubuntu-11.10-Single-User-Mode-Limited-Menu

Jangan dibayangkan ketika menggunakan fitur recovery mode ini akan ribet, karena ternyata ada tampilan GUI yang sederhana jadi tinggal pilih saja fungsi yang akan dipakai. Nah, pilihan pertama adalah yang “remount“. Ini karena secara default, kita akan dibatasi aksesnya hanya bisa read-only, tentunya jika nanti akan melakukan konfigurasi akan terhambat dan akibatnya rakuwisuwis.

Setelah proses “remount” selesai, maka pilihan selanjutnya adalah “root“. Begitu opsi ini dipilih, maka kita akan memiliki akses setara root yang bisa untuk melakukan konfigurasi atau reparasi. Berbekal artikel dari sini, ternyata yang diketik itu nggak banyak :

chown root:root /usr/bin/sudo
chmod 4755 /usr/bin/sudo
chown root:root /etc/sudoers
chmod 440 /etc/sudoers
reboot

Sudah, setelah itu tinggal tunggu server restart, dan seharusnya kita sudah bisa mendapatkan kembali akses secara root untuk melakukan perbaikan-perbaikan selanjutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *